28 Februari 2013

Kekentalan darah dalam tubuh, bagaimana bisa terjadi?

Kira-kira 80% tubuh manusia terdiri dari AIR. Malah ada beberapa bagian tubuh kita yg memiliki kadar air di atas 80%. Dua organ paling penting dgn kadar air di atas 80% adalah:
OTAK dan DARAH.. !!
Otak memiliki komponen Air sebanyak 90%,
Sementara Darah memiliki Komponen Air sebanyak 95%...

Jatah minum manusia normal sedikitnya adalah 2 liter sehari atau 8 gelas Air putih sehari..
Jumlah di atas hrs ditambah bagi seorg PEROKOK..
Air sebanyak itu diperlukan utk mengganti cairan yg keluar dari tubuh kita lewat Air Seni, Keringat, Pernapasan, dan Sekresi..
Apa yg terjadi bila kita mengkonsumsi kurang dari 2 Liter sehari???
Tentu tubuh akan menyeimbangkan diri. Caranya...?
Dgn jalan "Menghisap" Air dari komponen tubuh sendiri terdekat: DARAH!!
Darah yg dihisap Airnya akan menjadi Kental.
Akibat pengentalan Darah ini, maka perjalanannya akan kurang lancar
ketimbang Darah Encer.
Saat melewati Ginjal (tempat menyaring Racun dari Darah)
Ginjal akan bekerja Extra keras menyaring Darah.
Dan karena Saringan dlm Ginjal halus, tidak jarang Darah yg kental bisa menyebabkan perobekan pada Glomerulus Ginjal.

Akibatnya, Air Seni anda berwarna kemerahan, tanda mulai Bocornya saringan Ginjal. Bila dibiarkan terus menerus, Anda mungkin suatu saat hrs mengeluarkan 2jt Rupiah seminggu utk Cuci Darah..

Bgm dgn OTAK?
Nah saat Darah Kental mengalir lewat Otak, perjalanannya agak tersendat.
Otak tdk lagi "Encer", krn Sel2 Otak adalah yg paling boros
mengkonsumsi Makanan & Oksigen. Inilah yg mengakibatkan "STROKE".

sumber : Kaskus

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

masukkan komentar Anda di sini

Cara mengetahui data di kolom Spreadsheet sudah ada yang sama (Duplikat)

Ketika kita menginput data yang cukup banyak, bisa jadi disaat penginputan data tersebut ada data yang duplikat atau sudah pernah diinput se...